Minggu, 26 November 2017

Kreatif itu, harus!

Level sembilan ini tema pelajaran yang akuuu banget, gimana nggak temanya tentang Kreativitas.

Tujuan level 9 ini adalah bagaimna kita harus selalu menjadi kreatif dalam segala hal, baik saat tenang maupun kepepet. Selain itu jugaaa mengingatkan kita untuk tidak serta merta mematikan kreativitas anak dengan seribu alasan yang katanya terbaik untuk Ananda.

Kemping kemarin memunculkan beberapa ide kreatif, salah satunya adalah Rak piring dari dus Susu, yang mana hal itu bukanlah merupakan kondisi kepepet tapi memang kondisi dimana kita diminta menikmati sebuah kesederhanaan dan kealamian namun tetap rapih dan enak dipandang. Jadiii sejujurnya saya kurang setuju jika asa pernyataan kreativitas itu the power pf kepepet, justru saat kepepet kreativitas kita macet karena ga bisa mikir. Itu c kalau aku....kalau temen2?

Sabtu, 11 November 2017

Akhirnya

Setelah lama kantung muntah hanya mengamati keadaan sekitar. Malam tadi kantung muntah mengambil perannya. Mas D tengah tertidur Lelap saat keinginan muntahnya datang, batuk tak kunjung reda saat aku akhirnya memutuskan berlari ke arah kamar padahal sebenarnya ada DEra.

Mas D batuk sambil mulutnya membentuk huruf O yang berarti akan muntah. Dengan sigap kuraih kantung muntah dipojokan. Awalnya mas D berontak tidak mau "no no no" serunya, namun setelah kuyakinkan tidak apa2, akhirnya mas D menurut juga muntah digantung tersebut. Dengan isak tangis diantara batuk mas D tersenyum sambil berkata "maman ga kotor" hehehe....akupun senyum kemenangan. Iyeees

Kamis, 09 November 2017

Berdamai yuk

Pagi tadi kutunaikan satu tugas tertunda sejak Rabu. Dah janjian juga ma DEra jika tak mau diganggu sebelum tugasku rampung.

Wuiih....tugas apa c kayaknya pentiiing banget? Betuul sangat penting, kali ini tugas yang timbul karena jadi PJ Rumbel Craft. Tugasnyaaa adalaaah membuat tutorial menjahit tempat Tissu. Sekalian promo ah,,
https://youtu.be/l4uV-WlOq0o itu link tutorialnya ingat subscribe juga ya.

Terus apa yang menarik dari cerita bikin tutorial,, tentu ada donk. Begini ceritanya, mas D itu tah kenapa selaluuuuu cemburu kalau aku sedang jahit dengan mesin, kalau jahit tangan mah Aman. Nah tadi begitu mulai masuk kamar Jahit mas D pun mulai kata2 andalannya jika melarang aku melakukan sesuatu,, yang dah kenal pasti hapal lah ya..." ma man babo" yang artinya mas D ingin bobok ditemani. Huft,, kudu cari cara nich kalau ga, tugasnya ga bakal kelar2. Alhasil akhirnya dapat Ide ketika mas D tiba2 tertawa lepas mendengar suara mesin jahit saat benang menjadi bundel. Lha gimana ga bundel ga ada kain dinamo diinjak kuenceeng pula.

Aha,, baiklah kita berdamai yuk ama mesin jahit mas. Jeritku senang dalam hati. Kuberi mas D tugas untuk menginjak dinamo saat aku menjahit. Daaan tara akhirnya selesai juga tutorialnya.

Selamat menonton,, ingat subscribe ya.

Celengan plastik

Terilhami dari masih banyaknya sampah plastik kresek dirumah dan juga tangan usil mas D yang selalu menarik Tisu tiap kali lewat didekatnya. Aku jadi punya ide untuk bikin celengan plastiiik.

Haah apa itu? Bukan celengan dari plastik lho tapiii celengan untuk nabung plastik.

Mas D duduk asyik didepanku saat kuceritakan rencana membuat mainan baru. Mas D membantu memilah plastik berukurab besar, sedang dan kecil setelah itu meranting plastik untuk kemudian dimasukkan ke celengan.

Ga nyangka mas D sukaak banget bahkan saat eyangnya datang celengan plastik tadi di pamerkannya. Hoho sekali dayung dua pulau terlampaui

Sirup atau?

Malam itu DEra datang bawa obat batuk lagi. Kali ini kami berharap mas D mau. Meskipun kami tau rasanya samaa aja ga enaknya.

Tah kenapa setiap kali minum obat tah sedikit atau banyak yang masuk pasti mas D langsung muntah. Padahal kalau vitamin minta tambah tambah tambah teruuus.

Akhirnya kami bertanya pada Eyank yang berprofesi sebagai Apoteker. Zat apa yang boleh dicampur ke obat sehingga mas D mau. Jawaban dari eyank membuat kami bahaagiiia. Selain Susu, air jeruk dan teh. Ahaaa....sirup berarti okey donk.

Malam itu juga kami mencoba meminumkan obat yang dicampur Sirup. Awalnya supaya mas D tau rasanya,, hanya sirup saja dan ketika mas D minta lagi baru deh kami kasih campuran obat. Hihi...maaf ya mas,, DEra ma Maman ga perlu lagi lari2 dan ganti baju tiap saatnya mas D minum obat. Bahkan sekarang setelah diberitahu boleh 3x sehari,, selalu meminta sendiri saat jadwalnya.

Special for you

Beberapa hari ini kami sedang berjibaku dengan batuknya mas D. Batuuuk berdahak bener2 menggangu aktifitas mas D. Nafsu makan tak sebanyak biasanya. Jika kmrn yang tak buat adalah kantung muntah,, makaaa kali ini aku meminta tambahan uang jajan untuk menjahit sebuah seprei waterproof. Bukan sesuatu yang baru memang, sdh banyak di Pasarkan. Hal yang membuat berbeda tentunya saja peruntukkannya.

Lho? Bukankah seprei untuk kasur ya? Betuul sekali,, tapii kali ini kasur yang berbeda. Sejak usia mas D menginjak 12bln,, mas D selalu sukaa tidur di lantai tepat dibawah AC dengan beralasakan Bantal2 yang di tata.

Nah karena keterbatasan jumlah bantal capek juga kali kudu cuca cuci sarung bantal pluus jemar jemur bantal bergantian karena terkena muntah. Soo akhirnya eksekusi juga rencana yang sdh terpendam lama itu. Bikin kasur a la Bantal2 dengan kain Waterproof.

Jadii kalau mas D muntah saat tidur dan kantong muntah tidak memungkinkan dipakai, kasur a la bantal amaan. Mas D ga teriak histeris terbangun karena basah,, maman tinggal lap selesai. Kembalii tidurrr

Senin, 06 November 2017

Mas D batuk

Hampir 3 hari ini mas D batuk pilek, ini batpil yang ketiga sejak mas D lahir. Setiap kali batuk mas D selalu muntah. Memuntahkan lendir/ riaknya.

Namun kali ini berbeda, sejak mas D mengenal rasa Jijik (baca:hyek, dalam bahasa mas D) mas D selalu heboooh duluan tiap kali muntah. "Maman hyeek" nangisnya lebih pada jijik daripada sakit saat muntah.

Baru pagi tadi aku sadar ada yang beda dan aneh. Mas D tidak muntah lagi. Mulai berpikir duh gimana ya caranya agar lendir/ riak dan ingus keluar kalau mas D ga muntah. Oo....ternyata bukan ga muntah lebih tepatnya c ga mau muntah. Trus? Mas D dengan rasa jijiknya yang baru lebih memilih menelan kembali mentahnya, Sehingga baju, tangan dan kakinya ama. Gubraaakz....bukankah itu sebenarnya lebih menjijikkan ya?

Emak kudu berpikir nich,, gimana ya caranya biar mau muntah n ga takut jijik. Akhirnya tak buatin kantung muntah. Kantung ini berbeda karena bisa digantung seleher mas D dan terbuat dari kain Waterproof sehingga bisa dipakai berxx. Nah sekarang yang belum nemu adalah caranya mau muntah lagi dan memastikan bahwa mas D ga bakal terkena muntahannya

Minggu, 05 November 2017

Keranku

Sabtu itu pikiranku berjibaku bersama tumben Craft. Jadwal hari ini adalah pelatihan membuat dompet menggunakan jahitan tangan.

Badan mas D yang masih demam sejak semalam membuatku mencoba berpikir untuk meninggalkan mas D bersama mimi, namun sayang ternyata mimi berencana ke dokter gigi, soo ga ada pilihan mas D harus ikut denganku.

Setelah menyelesaikan membuat sarapan aku bergegas mencuci peralatan memasak,, khawatir terlambat gerakanpun mengikuti irama cepat. Alhasil si keran yang sudah kiwir2 sejak beberapa haripun jebol, dia sudah lelah.

Tanpa pegangan keran buka tutup menjadi sangat menyusahkan, ulirannya sangat kecil butuh bantuan alat. Kotak peralatan diobrak abrik namun tak jua menemukan makhluk bernama tang. Pasti ada yang minjam dan tidak mengembalikan.

Aku melihat berkeliling seandainya ada sesuatu yang bisa dilakukan. Dikumpulkan barangku, maklum input, tampak botol kosong yang dulu dihuni cairan antiseptik pembunuh kuman. Segera kuambil tutupnya saja, rencananya c mau dijadikan pengganti pegangan keran.

Kembali melihat sekeliling mencoba menemukan selotip keran a.k.a. TBA tapi ga nemu juga. Sementara jarum panjang dan jarum pendek di dinding mulai bergerak dari angka 07.00. Panik? Nggak cuma khawatir ga terkejar aja,, manapula saat mencari TBA mas D yang tiba2 terbangun meminta dimasukkan lele. Tambah khawatir lah emak.

Saat melintasi kotak P3K ide liar muncul, ga ada TBA plesterpun jadi. Jadilah keran cantik dari tutup D*t*** di plester.
Alhamdulillah selamat juga hari ini.

Sabtu, 04 November 2017

Sweet jail

Jumat pagi tgl 3 November kmrn merupakan jadwal rumbel boga mengelola Nasi jumat daaan rumahku lah yang ketempatan untuk membungkus nasi sebelum diserahkan ke Panti Asuhan. Sementara itu mas D yang sedang demam sejak hari Kamis sore terpaksa hanya tertidur saja dikamar meskipun teman2nya banyak yg datang.

Ga lama kemudian, DEra datang dari ambil no di puskesmas, DEra berencana memeriksakan mas D. Setelah saya siapkan mas D pun saya antar ke atas motor. Mas D merengek kecil kita tahu saya tidak mengantar. DEra terus jalan sambil berusaha menenangkan mas D.

Hampir satu jam DEra dan mas D di puskesmas. Tepat saat temen2 rumbel Boga mau berangkat ngantar nasi mas D dan DEra kembali. Mas D tertidur, saya bergegas menggendong mas D masuk ke Kamar, ternyata saat saya menyalakan AC kamar mas D terbangun seraya berteriak tidak ingin bersama saya" maman No".

Saya tetap memeluk mas D sambil menenangkan. "Ea...ea..." panggil mas D pada DEranya " maman ga mau D suntik maman ga da" celoteh mas D ditengah tangisnya sambil tangan terulur pada DEra.

Saya tersenyum kecil ketika sadar kalau ternyata mas D marah karena tidak saya antar ke puskesmas. Mas D mengira gegata saya tidak ikut, mas D pun disuntik.

Saat mas D sudah memaafkan, sayapun menjelaskan proses ambil darah tadi akan tetap terjadi karena untuk kebaikkan mas D.

Mas D kemudian meminta tali pada DEramya. Kami berpikir untuk mengikat open jeepnya. Termyata oh ternyata Kaki sayalah yang ditali dengan kakinya. Baiklah saya memahami kekhawatirannya ditinggal lagi. Akhirynya siang itu kami tertidur dengan kaki saling terikat.

Ceritanya belum selesai disitu. Sore ari setelah mandi, mas D kembali mengikat saya dengan tali guling,, karena saya meminta untuk dilepas agar bisa disambi kerja saat duduk disamping mas D, mas D pun mengikat tangan saya dengan tali guling. Sweet jail istilahnya bu Umi. Mas D tertidur nyenyak hingga pagi

Jumat, 03 November 2017

Lodeh panggang

Kemarin pagi, rumah kami terjadwal menerima tamu untuk pembungkusan nasi Jumat Sejuta Cintanya IIP.  Rencananya mau mbungkus sepagi mungkin, alhasil saya kudu segera merampungkan urusan domestik dan menyiapkan tempat.

Pukul 06.00 pagi seperti biasa semua sdh selesai sarapan, kecuali mas D. Mas D dengan demamnya yang sdh hari keempat ini menjadi berkurang nafsu makannya. Tapi anehnya kalau cemilan teteeep aja mau.

Apapun yang terjadi makanan kudu masuk dalam bentuk apapun.
Pikir punya pikir,, akhirnya saya memblender lodeh, nasi, daging ayam dan tempe goreng kesukaan mas D kemudian dibentuk memanjang daaaan dipanggang. Setelah 20 menit sang Oven berbunyi ting...makanan mas D siap. Saat saya mau masuk rumah mas D menghampiri sambil berkata "apa itu ma?" hampir aja saya jawab nasi untungnya gercep dan jawab "enak nich mas,, cemilan" jawab saya sambil memberikan sebatang cemilan tadi " mau mau" dengan sigap mas D langsung memasukkan nasi lodeh panggang tadi ke dalam mulutnya.

Hap hap...lima batang tak terasa sdh dihabiskan mas D daaaan hal itu sama dengan seporsi makannya. Alhamdulillah tenaga untuk siang ini sdh cukup

Kamis, 02 November 2017

Bingung

Hari pertama masuk kelas terlambat, gegara listrik padam. Paginya ga kalah terkejut dengan hilangnya semua chat. Setelah minta bantuan mba Fasil kece n temen sekelas,, akhirnya dapat juga riwayat Chat saat malam. E..belum juga sempat rampung mbaca, kelas pagi dah dimulai. Akhirnyaa lanjut ikut kelas pagi dulu.

Gambar pertama dimulai, gambar kedua. Kami diminta nebak gambarnya. Yang terlihat sekilas sich gambar hewan, namun saat nyoba liat dari sudut pandang yang berbeda, e...e...kok ya gitu isinya dua pasangan kekasih sedang bercumbu, eh yang satu dah punya anak dink.

Hmm...setelah kuliah beberapa bulan, baru level ini saya merasa bahagia, enjoy ngikutin kelas ga kayak biasanya yang hanya sekedar formalitas. Segenap Jiwa bisa dikata mengikuti kelas pagi itu.
Oo...saya tahu alasannya karena tema yang diusung ternyata.

Tema level 9 ini adalah Kreativitas, dan boleh lah dikata Kreatif it's me. Pantaaas aja kan enjoooy bianget.
Eits,, tunggu dulu enjoy banget ga lantas bikin tugasnya semudah biasanya, nah lo mulai bingung deh yang baca. Gimana ga bingung, secara ga langsung tantangan 10 hari kali ini adalah dipaksa berpikir kreatif untuk sebuah masalah drumah yang mana solusinya kudu kreatif, menambah bonding keluarga dan pastinya Beda. Lha kok malah diminta cari2 masalah ya? Agar kita berpikir kreatif.

Seharian ini udah dirunut proses drumah,, dan semuanya berjalan baik2 saja. Tak ada satupun yang bisa membuat kami bisa melakukan T10, mungkin karena yang kami lakukan merupakan rutinitas ya? Jadii ya semuanya biasaa aja apalagi hampir bisa dikata setengah hari tadi saya dan mas D asyiiik tidur.

Baiklah,, belum berhasil nich menemukan sesuatu yang bisa membuat berpikir kreatif semoga besok pagi lebih beruntung ya. Atau....emang kudu berpikir kreatif agar ga bingung lagi?